RAHASIA TUBUH BESAR BERUANG
Seekor beruang
yang bertubuh besar sedang menunggu seharian dengan sabar di tepi sungai yang
deras. Waktu itu memang tidak sedang musim ikan. Sejak pagi ia berdiri di sana
mencoba meraih ikan yang meloncat keluar air. Namun tak satu juga ikan yang
berhasil iya tangkap. Setelah berkali-kali mencoba, akhirnya……, hap! Ia dapat
menangkap seekor ikan kecil.
Ikan
yang tertangkap menjerit-jerit ketakutan. Si ikan kecil itu meratap pada sang
beruang, “Wahai beruang, tolong lepaskan aku.”
“Mengapa?”
Tanya beruang.
“Tidakkah
kau lihat, aku ini terlalu kecil, bahkan bisa lolos lewat celah-celah gigimu,”
rintih sang ikan.
“Lalu
kenapa?” Tanya beruang lagi.
“Begini
saja, tolong kembalikan aku ke sungai. Setelah beberapa bulan aku akan tumbuh
menjadi ikan yang besar. Di saat itu kau bisa menangkapku dan memakanku untuk
memenuhi seleramu, “kata ikan.
“Wahai
ikan, kau tahu kenapa aku bisa tubuh begitu besar?” Tanya beruang.
“Mengapa?”
ikan balas bertanya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.
“Karena
aku tidak pernah menyerahkan keberuntungan sekecil apapun yang telah tergenggam
di tanganku!” jawab beruang sambil tersenyum mantap.
“Oops!”
teriak sang ikan.
Beruang bisa saja
melepaskan si ikan kecil atas nama belas kasih. Tapi bisakah si ikan dipercaya
akan menyerahkan dirinya untuk disantap beberapa bulan lagi? Melepaskan ikan
kecil dalam situasi ini sama saja dengan membuat keputusan bodoh.
Ikan sekecil
apapun yang tertangkap oleh beruang merupakan hadiah sekaligus penghargaan bagi
diri beruang, atas kesabarannya berusaha. Nilai sebuah hasil usahabukan semata
pada besar kecilnya materi yang kita dapat. Justru keberhasilan dan
kesempatan-kesempatan kecil membuat kita merasa layak mendapat keberuntungan
yang lebih besar.
Kita diberi banyak
pilihan dan kesempatan dalam hidup. Namun jika kita tidak mau membuka hati dan
mata untuk melihat dan menerima kesempatan yang tuhan berikan maka kesempatan
itu akan hilang begitu saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar